Changes

Budidaya Kelapa Sawit Berkelanjutan / Tenera, Dura, dan Pisifera

1,087 bytes added, 03:17, 4 January 2018

no edit summary

{{English-Bahasa-box|english_link= Sustainable Oil Palm Farming / Tenera, Dura, and Pisifera | indonesian_link= Budidaya Kelapa Sawit Berkelanjutan / Tenera, Dura, dan Pisifera}}

[[Image:SNV logo.png|right|100px|link=http://www.snv.org/]]

[[Image:wageningen small.png|right|100px|link=http://www.wageningenur.nl/en/wageningen-university.htm]]

 

{| style="background-color: #efefef;" cellpadding="10"

|'''Mengapa benih unggul itu penting?'''

Buah tenera dapat dikenali dari tampilannya:

* Cangkang yang tipis (lihat [http://akvopedia.org/sandbox/File:Oil-palm-1.1-figure3.png Gambar 3]);

* BrownSerat berwarna cokelat/black fibres in the hitam di bagian mesocarp around the shell yang meliputi cangkang (see lihat [http://akvopedia.org/sandbox/File:Oil-palm-1.1-figure3.png Figure Gambar 3]).

Sawit ''Duradura'' palms are not considered the best palms becausetidak dianggap sebagai jenis sawit terbaik karena:* They produce large fruit bunchesJenis ini bisa memproduksi tandan buah yang besar, butnamun* The fruit contains about Hasil buahnya mengandung minyak 30 percent less oil than ''persen lebih sedikit daripada buah tenera'' fruit!

''Dura'' fruits can be recognised byBuah dura dapat dikenali dari tampilannya:* A very thick shell Cangkang yang sangat tebal (see lihat [http://akvopedia.org/sandbox/File:Oil-palm-1.1-figure3.png Figure Gambar 3]);* No fibres in the Tidak mengandung serat pada bagian mesocarp around the shellyang meliputi cangkangnya.

Sawit ''Pisiferapisifera'' palms can be recognised bydapat dikenali dari tampilannya:* Leaves growing in an upward direction instead of to the side which makes the crown of the palm appear very ‘narrow’Daunnya tumbuh ke arah atas, tidak seperti sawit kebanyakan yang daunnya tumbuh menyamping, sehingga mahkota sawit terlihat sangat ‘meruncing’;* No fruit bunches Tidak memiliki tandan buah (the palm is sterilesawit ini steril);* Some palms may grow very tallBeberapa tumbuh sangat tinggi.

Buah ''Pisiferapisifera'' fruits are difficult to find because the palms are sterilesangat sulit ditemukan karena jenisnya yang steril. Buah ''Pisifera fruitspisifera'' can be recognised bydapat dikenali dari tampilannya:* No shell around the kernel Tidak ada cangkang yang meliputi inti sawitnya (see lihat [http://akvopedia.org/sandbox/File:Oil-palm-1.1-figure4.png Figure Gambar 4]); * The fruit consisting of only yellow Bagian buah hanya terbentuk dari mesocarp berwarna kuning (fleshdaging buah) and some white kerneldan sebagian inti berwarna putih.

If there is a mixture of Jika terdapat penanaman berseling antara sawit ''dura'' and dan ''pisifera'' palms in a plantation then usually their numbers will be more or less constantdalam sebuah areal perkebunan, for example maka biasanya jumlah yang ditanam kurang lebih akan tetap, contohnya 30 sawit ''dura'' palms, 30 sawit ''pisifera'' palms, and dan 60 sawit ''tenera'' palms.

===How to make ''Cara membiakkan sawit tenera'' palms===[[Image:oil-palm-1.1-figure5.png|thumb|right|200px|Figure Gambar 5: Production of a Bagan perkawinan silang sawit ''tenera'' palm]]The fathers and mothers of all living creatures Induk pejantan dan betina dari segala makhluk hidup (peoplemanusia, catskucing, oil palmsminyak sawit, semut, ants etc.dan sebagainya) give traits to their children in the form of genesmemberikan turunan bagi anak-anaknya dalam rupa unsur genetika. Genes are located inside every cell of the bodyUnsur genetika terkandung di dalam setiap sel tubuh. In humansPada manusia, for examplecontohnya, there are genes for colour of the hairterdapat unsur genetika yang mempengaruhi warna rambut, or talent for singing or mathematicsatau talenta dalam seni musik atau matematika. In catsPada kucing, for examplecontohnya, there are genes for colour of the furunsur genetika memberikan pengaruh kepada warna bulunya.

In oil palms there is one gene that determines the thickness of the shell Pada kelapa sawit, ada satu unsur genetika yang dapat menentukan ketebalan cangkang (the ‘shell thickness gene’gen ketebalan cangkang). The shell thickness gene has only two formsGen ketebalan cangkang ini hanya memiliki 2 bentuk: ‘thick shell’ or ‘no shell’‘cangkang tebal’ atau ‘tak bercangkang’. The mother and the father palm each give one ‘shell thickness gene’ to their children Setiap induk sawit betina dan jantan, masing-masing menurunkan ‘gen ketebalan cangkang’ ini kepada anak-anaknya (so, to their seedsdalam hal ini kepada benihnya), which can be either the ‘thick shell gene’ or the ‘no shell gene’yang bisa jadi adalah ‘gen cangkang tebal’ atau bisa juga ‘gen tak bercangkang’. Seeds with two ‘thick shell genes’ will become palms that produce fruits with a thick shell Benih dengan dua ‘gen cangkang tebal’ akan tumbuh menjadi sawit yang memproduksi buah dengan cangkang tebal (''dura''). Seeds with two ‘no shell genes’ will become palms that produce fruits with no shell Sedangkan benih dengan ‘gen tak bercangkang’ akan tumbuh menjadi sawit yang memproduksi buah yang tak bercangkang (''pisifera'').

When you cross a Jika anda menyilangkan pembiakan ''dura'' with a dengan ''pisifera'' (like they do in the seed producing companiesseperti yang mereka lakukan dalam proses pembiakan) you get a , maka anda akan menghasilkan jenis ''tenera'': * The Induk betina ''dura'' mother gives a ‘thick shell gene’menurunkan ‘gen cangkang tebal’;* The Induk jantan ''pisifera'' father give a ‘no shell gene’menurunkan ‘gen tak bercangkang’;* The seeds get one ‘thick shell gene’ and one ‘no shell gene’ and will become palms that produce only fruits with a thin shell Benih yang memperoleh turunan ‘gen cangkang tebal’ dan ‘gen tak bercangkang’ akan tumbuh menjadi sawit yang hanya memproduksi buah dengan cangkang tipis (''tenera'').

Below is the process for producing a Berikut adalah proses pembiakan sawit ''tenera'' palm:

====Why we cannot plant seeds from a plantationMengapa kita tidak bisa menanam benih yang berasal dari perkebunan====[[Image:oil-palm-1.1-figure6.png|thumb|right|200px|Figure Gambar 6: What happens when you plant seeds taken from the plantationApa yang akan terjadi jika anda menanam benih yang anda dapatkan dari perkebunan?]]If you cross only Jika anda menyilangkan hanya betina ''dura'' mothers with dengan jantan ''pisifera'' fathers, you can be certain thatanda dapat memastikan bahwa:* The gene from the mother can only be thick shellUnsur genetik dari induk betina akan menghasilkan buah dengan cangkang tebal;* The gene from the father can only be no shellUnsur genetik dari induk jantan akan menghasilkan buah tak bercangkang;* The seeds will always become palms that only produce thin shell fruitsHasil benihnya akan tumbuh menjadi sawit yang akan menghasilkan buah dengan cangkang tipis.

If you plant the seeds that you took from a plantationJika anda menanam benih yang anda dapatkan dari perkebunan, this is what happensmaka ini yang akan terjadi: * The mother is not Induk betinanya bukan merupakan jenis ''dura'' but , melainkan jenis ''tenera''; * The father is not Induk jantannya bukan merupakan jenis ''pisifera'' but , melainkan jenis ''tenera''; * You will not get only good hybrid Anda tidak sedang menanam hanya sawit hibrida unggul ''tenera'' palms but a mix of , namun campuran antara ''tenera'', ''dura'' and , dan ''pisifera''.

Here is what happens when you take seeds from the plantation Ini yang akan terjadi ketika anda mendapatkan benih dari perkebunan (see lihat [http://akvopedia.org/sandbox/File:Oil-palm-1.1-figure6.png Figure Gambar 6]):* The gene from the mother can be either thick shell or no shellUnsur genetik dari induk betina bisa jadi bercangkang tebal atau tak bercangkang;* The gene from the father can be either thick shell or no shellUnsur genetik dari induk jantan bisa jadi bercangkang tebal atau tak bercangkang;* The palms that grow from the seeds of these parents can be thick shellSawit yang tumbuh dari benih yang didapatkan dari induk ini bisa jadi bercangkang tebal, thin shellbercangkang tipis, or no shellatau malah tidak bercangkang sama sekali.

===ConclusionKesimpulan===Independent plantations with bad planting Perkebunan mandiri dengan material usually have around penanaman yang kurang baik biasanya terdiri dari 50 percent persen sawit ''tenera'' palms, 25 percent persen sawit ''dura'' palms and , dan 25 percent persen sawit ''pisifera'' palms. In commercial plantationsPada perkebunan komersial, only hanya ditemukan sawit ''tenera'' palms are found. Smallholder plantations that were planted by a company will also contain only Pemilik perkebunan kecil yang bekerja sama dengan perusahaan juga hanya menanam sawit jenis ''tenera'' palms.

'''Never plant seeds from your plantations or buy seeds that are not certifiedJangan pernah menanam benih yang anda dapatkan dari perkebunan anda atau membeli benih yang tidak bersertifikat!!'''

===AcknowledgementsSumber===The material from ''Penjelasan tentang Tenera, Dura, and dan Pisifera'' is sourced from diambil dari Smallholder Oil Palm Handbook and put together by dan dirangkum oleh Lotte Suzanne Woittiez ([http://www.wageningenur.nl/en/wageningen-university.htm Wageningen Universit]) and dan Haryono Sadikin, Sri Turhina, Hidayat Dani, Tri Purba Dukan, and dan Hans Smit ([http://www.snv.org/ SNV]) in August selama bulan Agustus 2016. See Lihat [http://intothefield.nl/wp-content/uploads/2016/05/Module-1-3rd-edition-2016-08.pdf Module Modul 1: Planting MaterialTanam] for more informationuntuk informasi lebih lanjut.

[[Image:SNV logo.png|left|80px|link=http://www.snv.org/]]

• ← Older edit

Winona

Akvopedia-spade, akvouser, bureaucrat, emailconfirmed, staff, susana-working-group-1, susana-working-group-10, susana-working-group-11, susana-working-group-12, susana-working-group-2, susana-working-group-3, susana-working-group-4, susana-working-group-5, susana-working-group-6, susana-working-group-7, susana-working-group-8, susana-working-group-9, susana-working-group-susana-member, administrator, widget editor

30,949

edits